“To every cry of ‘Oh God!’ He answers a hundred times; ‘I am here.’” – Rumi

Jika hidup terasa sulit, rumit, membingungkan, melelahkan, menyakitkan, atau jika hati kita selalu merasa cemas, gelisah, khawatir, sedih, putus asa, hampa, mengapa tidak berkeluh kesah kepada-Nya? Mengapa tidak mencari jawaban pada-Nya?

Berdoalah pada-Nya. Pintalah segala sesuatu yang Anda inginkan. Tanyakan segala sesuatu yang ingin Anda tanyakan. Tuhan itu Maha Mendengar dan Mahatahu. Dia pasti akan mengabulkan doa-doamu. Berdoalah, maka Anda akan diberi kekuatan untuk menghadapi hidup yang sulit oleh-Nya.

Seperti pengalaman John R. Anthony, seorang pengacara di Houstoun, Texas, yang pernah mengalami kegagalan dan terpaksa menutup kantor pengacara privatnya lalu beralih profesi menjadi salesman yang menjual buku-buku hukum Amerika. John menceritakan kehidupannya yang sulit.

Meskipun dia sudah bekerja keras dan terus belajar agar bisa menguasai pekerjaan barunya, tetap saja dia selalu gagal. Tidak ada satu pun bukunya yang laku terjual. Dari hari ke hari, minggu ke minggu, dia tetap berusaha tapi tetap saja hasilnya menyedihkan. Sales manager-nya memberi ancaman, istrinya terus-menerus meminta uang untuk pengeluaran rutin dan membayar utang-utangnya. John mulai merasa putus asa. Setiap hari dia diliputi oleh perasaan takut. Takut menghadapi orang. Takut mendatangi pelanggan.

“Hati saya remuk redam, sedih tiada terkira. Saya tidak tahu ke mana harus berpaling. Saya tidak peduli lagi apakah saya hidup dan mati. Malam ini saya bisa memahami, kenapa orang yang putus asa dan tidak punya pengharapan sama sekali, lantas membuka jendela dan terjun ke bawah. Sebenarnya saya pun akan berbuat demikian seandainya saya punya keberanian. Saya mulai bertanya-tanya, apakah sebenarnya tujuan hidup ini? Saya tidak tahu. Saya tidak mengerti jawabannya. Karena tidak ada satu orang pun yang dapat saya jadikan tempat pelarian, saya lalu berpaling kepada Tuhan.”

“Saya lalu berdoa. Saya memohon dengan sangat kepada Yang Maha kuasa agar diberi penerangan, pengertian, serta bimbingan untuk melepaskan diri dari keputusasaan yang gelap gulita ini. Saya memohon kepada Tuhan untuk membantu saya dalam mendapatkan pesanan penjualan buku dan memberi uang kepada saya untuk menghidupi anak istri saya. Tatkala saya berdoa, kekhawatiran, ketakutan, serta kesedihan saya berubah menjadi keberanian, pengharapan, serta keyakinan akan kemenangan. Pada malam yang tidak berpengharapan itu, saya lahir menjadi manusia baru. Saya menjadi sadar akan hubungan saya dengan Tuhan.”

Cerita tersebut, memiliki arti yang sangat dalam sekali. Setelah John mendapatkan kekuatan dari doanya, penjualannya menanjak terus. Dia berhasil menjual lebih banyak daripada sebelumnya. Kehidupannya membaik. Hidupnya kini tidak lagi diliputi oleh ketakutan dan kegelisahan. Keberhasilan yang dia dapatkan berasal dari kekuatan doa yang dia panjatkan.

John, mengatakan:

“Bila manusia berdiri seorang diri, dia mudah sekali dikalahkan, tetapi bila manusia hidup dengan kekuatan Tuhan di dalam dirinya, dia takkan terkalahkan oleh siapa pun. Mintalah, maka kamu akan diberi. Carilah, maka kamu akan menemukannya. Ketuklah, maka kamu akan dibukakan pintunya.”